Luxembourg - Penemuan bersejarah membantu kita menangkap
suasana suatu peristiwa sejarah ketika sedang terjadi sehingga membantu
kita mengerti dan mendalami kejadian tersebut.
Di sisi pegunungan di Luxembourg, seorang Kapten Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), Mark D. Anderson, dan seorang sejarawan, Jean Muller, menemukan sebuah kamera ketika sedang mencari pernak-pernik dari Pertempuran Bulge, suatu pertempuran yang penting dalam Perang Dunia II yang terjadi di tahun 1944.
Seperti yang dilansir Liputan6.com dari San Francisco Globe Jumat (4/7/2014), dengan bantuan alat deteksi logam, mereka menemukan suatu lubang persembunyian yang digali semasa perang itu. Di dalamnya, mereka menemukan sejumlah benda milik seorang prajurit AS, Louis J. Archambeau.
Archambeau gugur dalam pertempuran tersebut, namun ia meninggalkan sebuah kamera berisi segulung film yang belum diproses.
Anderson dan Muller memproses film itu dan muncullah foto-foto milik tentara yang gugur tersebut.
Inilah yang dulu disaksikan oleh Louis J. Archambeau dan sekarang kita lihat 70 tahun kemudian.
Di sisi pegunungan di Luxembourg, seorang Kapten Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), Mark D. Anderson, dan seorang sejarawan, Jean Muller, menemukan sebuah kamera ketika sedang mencari pernak-pernik dari Pertempuran Bulge, suatu pertempuran yang penting dalam Perang Dunia II yang terjadi di tahun 1944.
Seperti yang dilansir Liputan6.com dari San Francisco Globe Jumat (4/7/2014), dengan bantuan alat deteksi logam, mereka menemukan suatu lubang persembunyian yang digali semasa perang itu. Di dalamnya, mereka menemukan sejumlah benda milik seorang prajurit AS, Louis J. Archambeau.
Archambeau gugur dalam pertempuran tersebut, namun ia meninggalkan sebuah kamera berisi segulung film yang belum diproses.
Anderson dan Muller memproses film itu dan muncullah foto-foto milik tentara yang gugur tersebut.
Inilah yang dulu disaksikan oleh Louis J. Archambeau dan sekarang kita lihat 70 tahun kemudian.