• RSS
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Selasa, 01 Juli 2014


Presiden UEFA bernama Michel Platini akan memperkenalkan penggunaan teknologi garis gawang di Piala Eropa 2016 di Prancis nanti. Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden FIFA Sepp Blatter.

Platini yang juga merupakan mantan gelandang dan pelatih timnas Prancis, selama ini, adalah penentang keras mengenai penggunaan teknologi garis gawang ini.

Teknologi garis gawang pertama kali digunakan oleh FIFA di Piala Dunia 2014.

Platini dengan secara terbuka mengungkapkan penolakannya atas pengunaan teknologi video untuk menentukan apakah bola telah melewati garis gawang atau belum. Namun, Blatter, dalam wawacara di laman dari FIFA, mengatakan bahwa Platini telah mengubah posisinya.


"Saya telah berbicara kepada Presiden UEFA Michel Platini yang mengatakan dirinya akan memperkenalkan penggunaan teknologi garis gawang di Piala Eropa 2016 nanti," ujar Blatter.

Blatter yang awalnya juga menentang penggunaan teknologi garis gawang. Dia berubah pikiran pada 2010 setelah gol Frank Lampard ke gawang timnas Jerman dianulir oleh wasit meskipun dalam rekaman video terlihat jelas bahwa bola telah melewati garis gawang.

"Teknologi itu akan sangat membantu wasit dan publik. Teknologi itu juga menghilangkan perdebatan mengenai apakah sudah atau belum terjadinya gol. Saya optimistis sejumlah liga profesional akan segera mengikuti penggunaan teknologi itu," tegas Blatter. Cara Hebat : Berpromosi Lewat Twitter


Artikel Selanjutnya : Piala Eropa 2016 | Penggunaan Teknologi Garis Gawang